DPD Wahdah Islamiyah Makassar mengadakan Tarbiyah
Gabungan pada hari selasa, tanggal 20 November 2018. Kegiatan ini diadakan di
Masjid Jami’ Al Abrar yang bertempat di jalan Sultan Alauddin Makassar.
Kegiatan ini di isi oleh Ustad Harman Tajang, Lc,.M.H.I & di hadiri oleh
puluhan kader-kader Wahdah sekota Makassar dari berbagai tingkatan, ada yang
dari pelajar sampai perguruan tinggi.
Tak hanya itu, para disabilitas Netra tak mau di
kalah dengan masyarakat non disabilitas, mereka juga berpartisipasi dengan
jalannya kegiatan tarbiyah ini. Menurut Firdaus Abdul Rahim Pada saat di tanya
oleh pembawa acara, mengenai apa yang membuat Antum bermotivasi untuk mengikuti
tarbiyah gabungan ini, “Saya bermotivasi mengikuti tarbiyah ini karena kita
melihat anak-anak muda mudi kita di zaman sekarang, hampir dikata sebahagian
kecil menjauh dari Al-Quran dan Sunnah, yang ada sekarang kita lihat di anak
muda mudi kita adalah Narkoba dan obat- obatan”. Oleh karena itu dengan adanya
Tarbiyah Gabungan ini dan mengajak semua anak-anak muda mudi kita untuk ikut
kegiatan seperti ini maka merekalah yang membela agama allah di masa akan
datang.
Selain motivasi untuk mengikuti Tarbiyah, Para
peserta juga di uji dengan hafalannya. Yang paling menarik, peserta Disabilitas
tak mau kalah dengan tantangan ini, mereka juga turut andil dalam kegiatan ini.
Menurut Ustad Harman Tajang: dalam ceramahnya yang mengutip sebuah hadits Nabi
Muhammad SAW “Barang siapa yang Allah uji dengan mengambil kedua kekasihnya,
maka syurga baginya”. selain itu, Ustad Harman Tajang juga menceritakan kisah
yang menarik sekaligus memotivasi kawan- kawan peserta Tarbiyah Gabungan untuk
senantiasa beristiqomah di jalan Allah.
Ada kisah yang mana nantinya kita di bangkitkan di
padang Mahsyar yang mana saat itu kita dibangkitkan dengan berbagai macam
bentuk, ada yang di suruh sujud malah ia tidak bisa sujud, & ada juga yang
di bangkitkan dengan keadaan buta tetapi sesungguhnya yang buta itu adalah mata
hatinya.
#Penulis Syakkir Anak Media